Moral Bangsa

Kamu tau kenapa gue jadi ingin banget nulis ini, karena tadi sore waktu pulang kerja, gue sambil makan nonton berita bareng baps, entah di daerah mana Sulawesi atau Sumatera terjadi lagi perkelahian antar warga yang menewaskan 5 orang, udah gitu masih berita yang membosankan tentang century ditambah gosip Sammy Kerispatih & artis karbitan kasus narkoba Jeniffer Dunn *yang gue kira namanya Jeniffer Arnelita / Artalita* hha..

Bukan berarti gue buat blog ini moral gue udah bagus, ternyata dan pasti banyak banget moral2 "ndablek" yang lebih parah dari gue, mau orang kaya atau kekurangan atau yang pinter sampe yang bodoh sekalipun sangat disayangkan. Gue sampe berpikir gimana caranya ngedidik bangsa Indonesia supaya lebih maju?? Orang-orang disekitar kita supaya punya moral dan mental yang kuat, bukan moral & mental yang bikin malu. Gue cuma mau berbagi ilmu dari apa yang pernah gue baca di Chiken Soup:

"Ada seorang pria yang ingin merubah negaranya untuk lebih maju *maju atau bermoral ya lupa, gue pilih both, sorry* dan dia berusaha untuk mempengaruhi orang2 disekelilingnya tapi ternyata hasilnya gagal, dan dia berpikir baiklah bila negara terlalu luas dia akan mempengaruhi orang2 di lingkungannya, dan dia pun gagal, lalu ia berpikir lagi, baiklah dia berkeputusan akan mempengaruhi keluarganya saja dan ternyata dia masih gagal juga, akhirnya dia menyadari untuk merubah kebiasaan diri menjadi lebih baik & maju, dan ternyata itu berhasil karna ia memang patut untuk ditiru"

Nah.. Maksut dari cerita diatas adalah gue ingin ngajak kalian semua untuk merubah kebiasaan yang menurut kita jelek dan ngga ada salahnya ngingetin orang untuk lebih baik dengan cara yang benar, kalau masing2 dari kita saling intropeksi diri bakal jadi kumpulan orang yang punya moral jadi bagus, konsep dasar negara adalah berkumpulnya sekelompok orang bukan??

Dari sekarang kita bisa ngerubah kebiasaan2 kita yang kecil dulu, iman yang baik adalah kunci utama, dari situ kita bisa tau bahwa jujur itu sangat penting dalam hidup, kalian harus siap dengan resiko terberat apapun dari kejujuran kita, karena manusia yang mulia adalah manusia yg bertanggung jawab atas apa yg diperbuatnya. Menghargai orang lain dan diri sendiri sangat penting, karena kurangnya penghargaan terhadap org lain dan diri sendiri bisa ngebuat kita salah paham antara satu sama lain.

Yap seperti biasa dari tulisan2 gue yang sebelumnya gue cuma bisa berharap & berdoa semoga apa yang gue tulis bisa jadi pembelajaran kita semua & bisa diperbaiki kedepannya, Amin.

:)