Backpacking

Sekarang udah gak aneh ya liat promo tiket pesawat yang murmer a.k.a murah meriah wara-wiri di TL twitter, yap kalo kata maskapai penerbangan merah kelas ekonomi dengan semboyannya: "Now Everyone Can Fly", I do agree with that.

Semua orang bisa terbang, tentunya dengan budget economi class yang disediakan beberapa maskapai penerbangan sangat membantu para travelers dengan budget minim atau sering kita dengar dengan sebutan backpackers. Gak perlu lagi cuma ngayal, yang tadinya impian itu hanya sebatas impian sekarang dengan tarif yang lumayan kejangkau ngebuat kita semakin berniat untuk pelesiran ke kota-kota atau negara yang ingin dituju, sekali lagi ya sesuai kantong, hehehee...

Siapa sih yang gak ingin keliling Indonesia dengan keindahannya yang memesona, gak bisa disangkal Indonesia itu alamnya memang sangat memukau. Tapi sayangnya untuk sampai ke daerah timur biaya yang harus di rogoh cukup besar, sama dengan backpacking ke negara luar, aku yang berbudget minim dan single lebih milih ke luar negeri, kenapa? Pengin tau aja negara luar itu seperti apa, silakan kalian berargumen bahwa pikiran aku sempit, ya itu lumrah, tapi bukan berarti aku maunya ke luar melulu, nggaaaa... Masih pengin banget ke Togian atau Derawan, apalagi Raja Ampat.

Sebenernya aku mau berbagi pengalaman sama pemula atau yang masih ragu-ragu dan bingun apa aja si yang harus disiapin para backpacker itu:

1. Ransel yang kualitasnya bagus jadi cukup kuat kalau bawa bawaan segambreng. (Aku pernah bawa sampe 17kg ranselnya aja belum tambahan tas selempang, untung gak rusak).

2. Baju secukupnya yang kira-kira dipakai, kalau cukup lama dan daerah yang dituju ada fasilitas laundry kiloan, gunakanlah itu sangat berguna, pulang-pulang bawa baju bersih.

3. Alat mandi pilih yang kemasannya kecil atau refil saja yang sekali buang hingga tidak sampai memakan banyak tempat.

4. Cukup bawa handuk kecil, atau pastikan hostel yang kamu tuju menyediakan handuknya, kebanyakan sih ada, jadi ya menghemat tempat gak perlu bawa.

5. Obat-obatan, penting untuk yang penyakitan, atau bawa untuk jaga-jaga, obat flu/batuk, vitamin, dll.

6. Sebelum pergi ke tempat yang dituju usahakanlah untuk mencari tahu lokasinya, apa saja yang bisa di datangi, angkutan dan rincian harga selama disana, jadi kalian sedikit banyak sudah tau 'medan perang' biar gak dibodohi. Fyi, beda negara beda tabiat orang-orangnya. Ingatlah pepatah kalau ke kandang Kambing mengembik... (Jiaahhh). Browsing atau baca-baca buku panduan ya jangan lupa, usahakan buat itinerarynya.

7. Perhatikanlah cuaca? Apakah disana sedang hujan atau cuaca dingin. Sebaiknya kalau hujan jangan, sayang aja kalau mau kemana-mana susah. :p (oiya bagi yang mau ke daerah pantai atau berbau-bau laut lihat juga informasi tinggi gelombang, ngeri Ciinnt).

8. Kalau mau pergi ke luar negeri, jangan lupa paspor, visa, buku panduan. Tukar mata uang secukupnya untuk ongkos selama berpergian. Kalau mau belanja-belanja menurut aku lebih baik kamu beli dolar  mata uang yang netral yang diterima di semua negara, tinggal tukar di negara yang di tuju, jatuhnya bisa lebih untung.

9. Yang paling penting untuk para backpackers, rajin-rajinlah browsing harga tiket, pinter-pinter bandingkan harga, antara yang sekali jalan langsung ke tujuan atau harus transit dulu, lumayan kan kalau transit dan menghemat beberapa ratus ribu. Referensi Air Asia sering sekali mengadakan big sale, kalau ke luar negeri bisa cek pesawat kelas ekonomi yang lain Jet Star atau Tiger Air Ways.

10. Rajin-rajinlah menabung, jangan malu bertanya sama warga sekitar. Tawar-menawar juga perlu sampe dapet best deal. Karena gak ikut paket tur, kamu bisa cari alternatif yang menawarkan paket tur sehari atau setengah hari, tawar jangan lupa.

Kayaknya 10 masukan acara backpacking tadi cukup sebagai informasi, nanti ketemu lagi dengan cerita pelesiran saya selama 7 hari ke Malaysia, Thailand dan Singapore.

Salam ransel ;)